0

1 penduduk , masyarakat dan kebudayaan

Kamis, 18 Oktober 2012
Share this Article on :
1. Kebudayaan dan kepribadian 2. Kebudayaan barat PENGERTIAN Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism. Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat. Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat. • Kepribadian adalah seperangkat karakteristik psikologis yang menentukan pola berpikir, merasakan dan bertindak, yaitu individualitas pribadi dan sosial dari seseorang. Pembentukan kepribadian adalah proses bertahap, kompleks dan unik untuk setiap individu. Istilah ini digunakan dalam bahasa sehari-hari berarti "semua keunggulan dari seseorang," sehingga kita dapat mengatakan bahwa seseorang memiliki "tidak ada kepribadian". Psikologi kepribadian merupakan cabang dari studi psikologi yaitu Kepribadian dan Perbedaan individu. Bidang kegiatannya berfokus kepada : 1. Membangun gambaran koheren dari individu dan nya dan Proses psikologis utama seseorang 2. Investigasi individu dengan Perbedaan antara orang yang satu dengan yang lain dan bagaimana mereka bertindak tidaklah sama. 3. Investigasi sifat manusia-bagaimana orang yang sama persis Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/theory-criticism/2291346-pengertian-kepribadian/#ixzz29fKT6yW3


Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar